Hidup adalah tentang berbagi, berbagi kebaikan pada sesama, never stop learning friends...

BEST PRACTICE PEMANFAATAN LABORATORIUM MAYA DALAM PEMBELAJARAN PADA MASA PANDEMI

Ini adalah Best Practice penyempurnaan artikel pada tanggal 21 Oktober 2020 dengan judul yang sama. Diterbitkan lagi karena banyak permintaan yang sulit mengakses artikel terbitan tanggal 21 Oktober 2020 dengan Judul: Best Practice Pemanfaatan Laboratorium Maya dalam Pembelajaran pada Masa Pandemi. 

Kunjungi Portal Rumah Belajar

Pandemi Covid-19 memaksa semua fihak untuk berfikir kritis dalam menyelesaikan berbagai problematika yang dihadapi secara tiba-tiba, tak terkecuali guru dan tenaga kependidikan lainnya. Pembelajaran normal diganti menjadi pembelajaran tatap maya untuk menghindari peryebaran covid yang semakin menggila. Pembelajaran kimia biasanya  dipadu antara teori dan praktik. Akan tetapi sejak bulan Maret 2020 pembelajaran tatap maya tidak memungkinkan untuk praktik di laboratorium. Namun, menggunakan Portal Rumah Belajar https://belajar.kemdikbud.go.id/  semua dapat terselesaikan dengan baik. Kita tetap dapat melaksanakan praktikum menggunakan Laboratorium Maya. 

Laboratorium Maya Merupakan salah satu Fitur Utama Portal Rumah Belajar

Tema yang saya angkat adalah:

Tema 1: Kelas XI MIPA Semester 3
Menganalisis Reaksi Eksoterm dan Endoterm Melalui Percobaan Menggunakan Laboratorium Maya.






Tema 2: Kelas XII MPA Semester 5
Menganalisis Beberapa Reaksi Elektrolisis Melalui Percobaan Menggunakan Laboratorium Maya.








Sebelum melaksanakan percobaan bersama-sama, terlebih dahulu siswa dikenalkan cara pengoperasian dan teori yang tersedia di Laboratorium Maya agar dapat digunakan sebagi bahan literasi sebelum memulai percobaan.
Percobaan dilaksanakan secara bersama, diamati bersama, dan hasil percobaan dituliskan dalam Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD)






Siswa mendiskusikan hasil pengamatan








Guru memandu proses diskusi agar dapat berlangsung secara tertib dan optimal.








Semua proses diskusi dan pengambilan kesimpulan dalam percobaan di dokumentasikan untuk proses pembuatan laporan Best Practice.
Proses penguatan oleh guru setelah proses diskusi dan pengambilan kesimpulan sangat diperlukan.









Siswa diminta menuliskan testimoni terkait proses pembelajaran yang telah dilakukan sebagai salah satu dokumen Best Practice






Berikut beberapa contoh testimoni dari siswa.























































Dengan melakukan Best Practice, selain menumbuhkan jiwa ilmiah di kalangan pendidik, diharapkan menghasilkan proses pembelajaran yang semakin berkualitas, sehingga membantu siswa untuk belajar lebih mudah dan lebih baik. 
Berikut dokumentasi di sosial media:
Dokumentasi di Instagram
Dokumentasi di Facebook
Dokumentasi di Twitter




Posting Komentar

[blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget